Thursday, July 28, 2016

Bagaimana Cara Mengoreksi Kesalahan Anak Tanpa Ditolak?

Seperti yang sudah disebut di artikel sebelumnya bahwa penyebab seorang anak melakukan kesalahan ada 2 hal.

Pertama, mereka melakukan kesalahan karena ketidak-tahuan mereka.

Kedua, mereka tahu bahwa hal tersebut salah, namun tetap sengaja melakukannya.

Anda bisa membacanya di sini.



Dari kedua sebab ini, para orangtua harus memiliki sikap yang berbeda sehingga koreksi yang kita lakukan bisa tepat sasaran dan efisien.

Berikut ini adalah bagaimana cara kita mengoreksi kesalahan anak-anak karena mereka memang tidak tahu dan bagaimana kita bersikap ketika mereka sengaja melakukan kesalahan tersebut.


1. Mengoreksi kesalahan anak karena mereka memang tidak tahu


Kita tentu paham bahwa masa anak-anak adalah masa-masa berkembang. Mereka banyak belajar dari lingkungan sekitarnya. Apa, siapa dan bagaimana lingkungannya bersikap.

Karena itu wajar jika anak-anak itu melakukan kesalahan.

Yang tidak wajar adalah jika kita sebagai orangtuanya yang melakukan pembiaran.

Kesalahan anak-anak itu wajar. Tapi harus dikoreksi, bukan dipelihara.

Adapun cara mengoreksi kesalahan anak yang seperti ini bisa dilakukan dengan beberapa langkah berikut >>


Menjelaskan alasan kenapa hal tersebut tidak boleh dilakukan


Aturan pertama terhadap anak-anak yang melakukan kesalahan karena ketidak-tahuan mereka adalah memberikan penjelasan kepada mereka.

Ketika kita mengoreksi kesalahan mereka, akan ada pertanyaan di dalam benak mereka, kenapa hal tersebut tidak boleh dilakukan?

Kita bisa menjelaskan dengan dasar hukum negara atau dalil agama, namun tetap dengan menggunakan bahasa mereka.


Menjelaskan akibat dari perbuatannya itu


Ketika buah hati kita dengan seenaknya membuang sampah mainannya ke dalam selokan, mereka mungkin tidak tahu bahwa sampah yang menyumpat di selokan bisa menimbulkan bau yang tidak sedap, menyebabkan banjir, dsb.

Maka dengan memberikan penjelasan akan akibat perbuatan tersebut, anak-anak akan bisa menerima koreksi dari kita.


Menunjukkan contoh yang benar kepada anak


Jika kesalahan berkaitan dengan hal teknis, maka mempraktikkan cara yang benar adalah hal yang harus dilakukan oleh orangtua.

Tentu konyol bila kita hanya menyalahkan si anak tanpa bisa memberikan contoh yang benar.


Solusi alternatif


Salah satu cara agar nasehat dan larangan kita dipatuhi adalah dengan memberikan solusi alternatifnya.

Karena melarang tanpa memberikan solusinya sama seperti kita menutup selokan tanpa mengalirkannya ke tempat lain,

yang suatu saat pasti akan meluber kemana-mana.

Sama seperti ketika agama yang tidak hanya melarang, namun juga memberikan alternatif sebagai solusinya.

Islam melarang riba, namun membolehkan jual-beli. Islam melarang zina, namun memiliki solusi berupa nikah. Seorang muslim dilarang meninggalkan sholat, sehingga agama memberikan alternati-alternatifnya.

Dan banyak contoh lainnya.



2. Mengoreksi kesalahan anak yang sengaja melakukan kesalahan


Bisa jadi anak-anak yang melakukan kesalahan dengan sengaja ini hanya mencari perhatian dari orang-orang terdekatnya saja. Mereka mencari cara agar diperhatikan dan direspon.

Tapi bisa juga memang telah tumbuh jiwa pemberontak di dalam hati mereka karena pengaruh lingkungan.

Beberapa aturan di bawah ini bisa kita lakukan untuk menghadapi anak-anak yang melakukan kesalahan karena unsur kesengajaan.


Bersikap tenang


Beberapa anak memang sengaja membuat kesalahan demi memancing reaksi kita terhadap mereka. Mereka akan merasa puas ketika melihat kita menunjukkan respon panik atau marah.

Menghadapi anak-anak seperti ini, kita harus menunjukkan bahwa kita tidak bisa terpancing oleh ulah mereka.

Anda mungkin juga perlu membaca Cara Tepat Mengatasi Anak yang Marah di Tempat Umum.

Tetap tenang bisa diartikan dengan tidak langsung menghardik atau mencerca mereka.


Menampakkan rasa tidak suka dengan perbuatannya itu


Ketika Nabi yang biasanya murah senyum dan gemar menyapa melihat kesalahan yang dilakukan dengan kesengajaan, maka Nabi akan memalingkan muka dan menghilangkan raut senyum itu dari wajah beliau.

Dan dengan respon ini maka tahapan untuk mengoreksi kesalahan sebenarnya sudah dimulai.


Berdialog dan berdiskusi dengannya


Ketika seorang anak berusaha memancing perhatian kita dengan melakukan hal-hal yang tidak kita suka, maka kita tidak akan bisa mengoreksi kesalahan tersebut jika mereka belum merasa diperhatikan.

Maka duduk bersama mereka, berdialog atau berdiskusi adalah cara untuk memberikan perhatian kepada mereka.

Kita bisa mulai menanyakan kenapa mereka melakukan hal itu padahal mereka tahu kalau hal tersebut salah?

Atau kita bisa menanyakan apa yang menjadi keinginan mereka, sehingga memungkinkan untuk dilakukan negosiasi. Kita juga harus paham bahwa anak-anak itu juga memiliki hak terhadap diri kita.


Menakut-nakuti dengan dampak yang akan terjadi


Memberi nasehat dengan cara menakut-nakuti secara terus-menerus adalah salah satu cara untuk mengoreksi kesalahan yang dilakukan dengan sengaja.

Kesalahan yang dilakukan dengan sengaja membuktikan kurangnya ketakutan mereka atau ketidak-tahuan mereka terhadap dampak atau hukuman yang akan menjadi konsekuensi dari perbuatan tersebut.

Maka tugas kita adalah memberikan gambaran tentang akibat yang mungkin terjadi pada diri si anak atas perbuatan yang telah ia lakukan.

Dengan pengulangan secara intens, diharapkan gambaran tersebut akan tertanam kuat di dalam benak si anak yang menyebabkan mereka mulai mengontrol perilaku mereka.


Karena Anda sudah membaca artikel ini sampai selesai,
apakah Anda juga berminat membaginya dengan teman-teman Anda?

Pri617

Author & Editor

Bukan seorang ayah yang sempurna. Hanya berusaha mewariskan sifat baik dan sikap positif untuk anak-anak kami.

1 komentar:

  1. Dapatkan Penghasilan Tambahan Dengan Bermain Poker Online di www,SmsQQ,com

    Keunggulan dari smsqq adalah
    *Permainan 100% Fair Player vs Player - Terbukti!!!
    *Proses Depo dan WD hanya 1-3 Menit Jika Bank Tidak Gangguan
    *Minimal Deposit Hanya Rp 10.000
    *Bonus Setiap Hari Dibagikan
    *Bonus Turn Over 0,3% + 0,2%
    *Bonus referral 10% + 10%
    *Dilayani Customer Service yang Ramah dan Sopan 24 Jam NONSTOP
    *Berkerja sama dengan 4 bank lokal antara lain : ( BCA-MANDIRI-BNI-BRI )

    Jenis Permainan yang Disediakan ada 8 jenis :
    Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar 66

    Untuk Info Lebih Lanjut Dapat menghubungi Kami Di :
    BBM: 2AD05265
    WA: +855968010699
    Skype: smsqqcom@gmail.com

    ReplyDelete